Tak Harus Meditasi, Ini Cara Lain untuk Menenangkan Diri

Meditasi disebut-sebut ampuh sebagai cara untuk menenangkan diri. Kendati demikian, tak semua orang suka atau tahan berdiam diri seperti meditasi pada umumnya. Namun jangan cemas, ada cara lainnya yang juga bisa bekerja efektif untuk menenangkan diri.

Banyak yang menganggap meditasi terlalu monoton. Padahal, meditasi tak melulu dilakukan dengan cara duduk diam sambil memejamkan mata. Faktanya, ada bentuk lain dari meditasi, salah satunya adalah dengan berjalan di labirin.

Selama berabad-abad, berjalan di labirin dianggap sebagai kegiatan untuk meningkatkan kualitas spiritual, khususnya dalam ajaran agama Katolik. Dikatakan bahwa ketika tingkat spiritual seseorang meningkat, maka ketenangan diri akan menyertai.

Selain dengan meditasi dengan berjalan di labirin, ada juga cara lainnya yang bisa Anda coba, yaitu:

• Berlatih taici

Bukan cuma kungfu, taici juga merupakan seni bela diri yang terkenal asal Tiongkok yang sudah lama diandalkan sebagai latihan fisik sekaligus relaksasi.

Tak cuma dapat menenangkan diri karena efek relaksasinya, taici juga mampu meningkatkan fleksibilitas tubuh bagian atas dan bawah, khususnya pada lansia.

Tak hanya itu, teknik pernapasan dan gerakan lentur seperti pada gerakan-gerakan taici dapat melindungi organ tubuh bagian dalam dari dampak buruk stres, postur tubuh yang tidak tepat, dan kondisi lainnya.

• Mendengarkan musik tanpa lirik

Kenapa harus tanpa lirik? Bukan berarti musik berlirik itu buruk. Namun, saat Anda tidak stabil, akan lebih baik jika Anda mendengarkan musik instrumental.

Musik dengan lirik-lirik yang sedih dapat memprovokasi Anda untuk ikut bernyanyi, bahkan bernyanyi sambil menangis. Sehingga, bukannya tenang, Anda justru makin terpuruk.

Ketika Anda mendengarkan musik dengan lirik, tidak ada efek meditasi yang didapatkan. Karenanya, Anda disarankan untuk mendengarkan musik instrumental untuk menjaga ketenangan pikiran, sehingga Anda bisa lebih fokus dan nyaman.

• Lakukan kegiatan rumahan yang membutuhkan tingkat fokus tinggi

Rumah berantakan bikin hati dan pikiran jadi tak tenang? Cobalah beres-beres. Beberapa pekerjaan rumah yang membutuhkan tingkat fokus tinggi yang juga dapat menenangkan pikiran di antaranya adalah mencuci piring dan memasak. Namun, pastikan Anda benar-benar ingin melakukannya, ya, bukannya merasa terpaksa.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Negeri Florida, Amerika Serikat (AS), mencuci piring dapat memusatkan perhatian Anda pada aroma sabun yang wangi serta suhu air untuk mencuci.

Ketika Anda mulai menggosok piring, gelas, serta  alat masak dan makan lainnya, gerakan tersebut secara tidak langsung menjadi “gerakan menari” yang dapat melatih fokus serta mengurangi dampak negatif dari stres. Kondisi itu dirasakan oleh 27 persen siswa yang menjadi partisipan penelitian.

Begitu pula dengan memasak. Dilansir dari laman Smithsonian Mag, orang-orang akan merasa bahagia ketika melakukan aktivitas yang membutuhkan kreativitas, termasuk memasak. Harum masakan serta bunyi dari bahan yang sedang diproses bisa menjadi terapi tersendiri.

• Makan cokelat

Menurut dr. Nadia Octavia dari KlikDokter, ada beberapa penelitian yang mengaitkan cokelat dengan kemampuannya dalam menghilangkan stres.

“Kandungan antioksidan polifenol yang terkandung dalam dark chocolate memiliki berbagai manfaat sehat, yang salah satunya adalah mengurangi stres,” jelasnya.

Meski demikian, hindari mengonsumsinya secara berlebihan, ya.

Selain empat cara di atas, sebenarnya Anda bisa menenangkan diri dengan cara menceritakan permasalahan Anda ke orang yang Anda percaya, atau sekadar tidur. Namun, dua cara tersebut cukup tricky.

Pasalnya, tidak semua orang yang stres bisa tidur untuk menenangkan pikirannya. Alhasil, perasaan tak enak karena tak bisa tidur makin bikin Anda stres!

Sedangkan jika Anda bercerita ke orang yang salah yang akhirnya menyebarkan keluh kesah yang Anda ceritakan atau justru sibuk menyalahkan Anda, itu malah bisa membuat Anda makin tertekan.

Jadi untuk menenangkan diri, tak harus dengan meditasi. Empat cara di atas bisa Anda coba. Sebenarnya ada banyak cara lainnya yang bisa Anda coba, misalnya mencoba menyelesaikan masalah yang membuat diri tak tenang, berlibur, mencari suasana baru, dan lain-lain. Namun yang perlu diperhatikan, jika stres yang dirasakan begitu berat hingga mengarah ke depresi yang memengaruhi kualitas hidup, sebaiknya konsultasi dengan tenaga medis profesional seperti psikolog atau psikiater.

(RN)